Resume pertemuan ke-12
Guru Motivator Literasi Digital (GMLD)
Narasumber: Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd
Moderator: Dail Ma'ruf, M.Pd
Penulis: Saiful Basroni, S.Pd
Materi: Mengekspresikan Diri yang Baik di Media Sosial
Jum'at, 26 November 2021 jadwalnya menimba ilmu dikelas GMLD.
Hari ini memasuki pertemuan ke 12 bersama narasumber hebat yaitu dari Ibu Dra.
Sri Sugiarti, M. Pd atau yang akrab di sapa Bunda Kanjeng dan ditemani
Moderator keren Pak Dail Ma'ruf.
Mengawali kelas sore ini, pak Dail membuka kelas dengan
pembacaan Bismillahirrahmanirrahim. Setelah memperkenalkan narasumber, Pak Dail
mempersilahkan Bunda Kanjeng untuk menyampaikan materinya.
Bunda Kanjeng mengawali kelas dengan menyapa seluruh peserta
dan dengan tutur katanya yang begitu lembut dan khas, beliau menyampaikan pesan-pesannya.
Narasumber mengajak kita sebagai pendidik untuk pandai dalam bersosial media,
dalam menerima informasi jangan langsung menyebarkan informasi yang belum
jelas. Beliau berpesan dalam menyikapi setiap informasi itu memakai kacamata 5
dimensi dengan kata lain saat kita mendapatkan informasi atau menonton acara
itu harus mengetahui siapa yang berbicara, profesinya apa dan apa yang
disampaikannya. Sebagai pendidik kita juga harus mengetahui aturan saat kita
didalam group WhatsApp ataupun dalam mengikuti webinar, kita harus mengetahui
dan memahami etika berliterasi.
Diharapkan sebagai seorang pendidik kita bisa memberikan
pengetahuan dan pendidikan kepada peserta didiknya bagaimana beretika di sosial
media. Dalam bersosial media tidak sembarang dalam membuat postingan dan tidak
setiap aktivitas di upload. Didalam membuat postinganpun perlu memperhatikan
etika, misalnya tidak mengeksplor aurat atau melakukan sesuatu yang tidak
mencerminkan seorang pendidik ataupun peserta didik.
Selanjutnya pada sesi tanya jawab dan sharing dengan peserta
pada sore ini. Pertanyaan demi pertanyaan dijawab dengan baik oleh Bunda
Kanjeng. Narasumber juga berpesan untuk lebih cerdas dalam menerima pesan melalui
WhatsApp untuk menghindari penipuan. Jangan mudah terpancing dengan pesan di
WhatsApp, apapun pesannya apabila kurang berkenan entah itu salam atau apapun
apalagi bila sudah video call sekiranya kurang baik lebih baik untuk dblokir
saja.
Dari banyaknya sharing dari peserta, ternyata banyak dijumpai
modus penipuan yang terjadi mulai dari minta sumbangan, persahabatan hingga romantika
percintaan. Namun dari semua kisah tersebut, pada intinya kita harus pandai
dalam menyaring informasi dan berkomunikasi dengan teman di grup.
Demikianlah ulasan materi pertemuan hari ini. Gunakanlah media
sosial dengan bijak, tetap hati-hati dan waspada dalam bermedia sosial. Jangan mudah
percaya dengan tawaran-tawaran atau segala sesuatu dari orang-orang yang belum jelas
asal usulnya. Untuk itu, kita harus senantiasa berkawan dan berteman dengan orang-orang
yang baik. Sehingga kita akan mendapatkan bagian dari kebaikan-kebaikan. Semangat
menebar kebaikan melalui literasi digital.
Salam Literasi Digital
KUTAI KARTANEGARA
terima kasih sdh mengerjakan tugasnya dengan baik.
BalasHapusTerima kasih om jay
HapusResume yang selalu menginspirasi.
BalasHapusTerima kasih Kak ros
Hapustambah mantap pak ketua
BalasHapusTerima kasih ibu sekjen😊😊
Hapus